Apa Arti Moodbooster – Moodbooster sering dianggap sebagai perbaikan perasaan, dapat berupa seseorang yang menyenangkan maupun benda-benda kesayangan yang dapat menghilangkan rasa jengkel, marah, dan stres.
Ternyata ia sering kali dikaitkan dengan perempuan dan sebagai kebutuhan serta masalah bagi mereka.
Sehingga tidak jarang para lelaki akan membawakan cokelat hingga es krim sebagai harapan mampu memperbaiki suasana hati kekasih idamannya.
Memang hal tersebut tidak dapat dipungkiri mengingat perempuan memang makhluk yang sangat suka mengedepankan perasaannya.
Sehingga beragam aktivitasnya dilibatkan dengan suasana hatinya.
Tidak hanya itu faktanya ditengah kehidupan berbahasa generasi saat ini, kata-kata moodbooster sangat marak digunakan baik dalam hal nama panggilan, pembuatan caption maupun kehidupan sehari-hari guna menyebutkan hal-hal yang disukainya.
Hingga tidak jarang kata “ wah moodbooster aku”, “ini moodbooster banget buat aku” sudah bukan hal asing lagi ditelinga kita.
Jika kita simak lebih mendalam mengenai katanya sendiri bukanlah merupakan kata dalam bahasa Indonesia.
Moodbooster sendiri merupakan penggabungan kata dari bahasa Inggris yaitu mood dan booster.
Mood sendiri berarti suasana hati dan booster berarti suatu hal atau beberapa hal yang dapat menumbuhkan motivasi.
Sehingga jika digabungan moodbooster artinya adalah sesuatu yang dapat memotivasi perbaikan suasana hati.
Pendapat lain yang di kutip melalui brainly.co.id menjabarkan bahwa mood (A mental or emotional state) dapat diartikan sebuah keadaan yang berhubungan dengan mental atau perasaan dan booster (boost + er, A push) diartikan sebagai dorongan.
Jadi mood booster (noun atau kata benda) diartikan sebagai pendorong yang berhubungan dengan mental dan perasaan yang dapat memberi semangat.
Sehingga tidak heran jika ia sering kali dikaitkan dengan seseorang atau suatu barang yang dapat memberikan kebahagiaan dan semangat dalam menjalani aktivitas.
Pengaruh lain dari adanya moodbooster ini yaitu seseorang akan merasakan kebahagiaan sehingga pekerjaannya dapat terselesaikan dengan baik.
Begitu juga dalam hal berkomunikasi seseorang yang merasakan moodbooster akan menjadi orang yang menyenangkan.
Tidak hanya perempuan saja, laki-laki juga akan merasakan yang namanya moodbooster hanya saja dalam hal tersebut laki-laki sangat jarang menunjukkannya atau bahkan menunjukkan perubahan sikap yang menonjol.
Berbeda hal nya dengan perempuan yang cenderung sangat mudah dalam meluapkan perasaannya dalam bentuk sikap.
Moodbooster merupakan lawan dari badmood yaitu suasana hati yang buruk sehingga sering kali saat merasakan badmood seseorang akan cenderung bergantung pada orang lain atau benda yang mampu menjadi moodboosternya.
Selain membawa dampak positif, moodbooster juga dapat memberi dampak yang negatif yaitu orang-orang yang cenderung moodyan dalam melaksanakan aktivitasnya akan sangat tergantung pada suasana hatinya dan bahkan tidak akan melakukan apapun saat merasa suasana hatinya sedang buruk.
Hal ini tentu tidak baik terhadap kinerja produktivitas orang tersebut.
Untuk menghindari perasaan tersebut sebaiknya kamu berusaha bersikap profesional dan tidak bergantung pada orang lain.
Dengan menjadi mandiri kamu dapat lebih mampu mengontrol dan menentukan suasana hatimu.
Selain itu terbiasa menghibur diri dengan cara sederhana juga saat baik dalam hal emosionalmu sehingga kamu tidak perlu merasa kecewa saat seseorang tidak dapat menyemangatimu selama 24 jam full.
Moodbooster juga berpengaruh terhadap psikologis seseorang dimana mereka yang merasa tertekan tentu sangat mudah merasa badmood dan kehilangan semangat menjalankan aktivitas sehari-harinya.
Sumber er.com