Lampu kemudian lintas meruapakan suatu lampu yang berfungsi untuk mengatur lalu lintas. Lampu kemudian lintas nyaris dipakai pada setiap kota didunia ini. Macam nya pun bermacam-macam sesuai dengan sesuai dengan fungsinya. Misalkan untuk penanda ancaman, untuk pejalan kaki, kereta, sepeda, dan lain sebagainya. Namun, lampu lalu lintas yang paling lazim kita kenal adalah lampu merah, kuning, dan hijau. Yang biasa ada disetiap persimpangan jalan. Dengan 3 macam tersebut, pernahkah kalian berpikir mengapa lampu kemudian lintas mempunyai 3 warna ? Penemu Lampu kemudian lintas adalah Lester Fransworth wire dan pertama kali dipakai pada kota London tahun 1863. Namun pada penggunaannya, lampu lalu lintas tersebut meledak dan tidak dapat dipakai lagi. Dan dikala itu disadari bahwa tidak ada waktu jeda antara berhenti dan jalan. Sehingga masih sering terjadi kecelakaan. Oleh alasannya adalah ditambahlah warna kuning. Lampu warna kuning ini mempunyai beberapa fungsi. Yaitu untuk memberi tau pengemudi untuk berhenti perlahan untuk berhenti. Bisa di bayangkan kalau langsung merah, maka pengemudi mungkin akan menginjak rem nya dengan keras. Nah sudah tau kan, jadi jangan salah paham lagi ya. dan tetap tertib di jalan raya. kalau lampu kemudian lintas mengambarkan warna kuning, maka usahakan berhenti kalau memungkin kan. Sumber https://berita-mnarik.blogspot.com