Temen - temen tentu pernah pergi ke pantai atau maritim. Atau minimal pernah melihat pantai di televisi. di bahari atau pantai memang hampir selalu ada gelombang atau ombak. Saat melihat kejadian itu, pernahkah kalian berpikir bagaimana ombak mampu terjadi ? Untuk itu, tim berita-MNarik akan membahasnya untuk kalian. Ombak merupakan air yang bergerak. Mulai dari yang kecil hingga yang tinggi dan mencapai beberapa meter tingginya. Biasanya, ombak terjadi di maritim dan memukul bibir pantai. Ombak biasanya terjadi karena angin. Ya, paparan angin yang cukup besar lengan berkuasa membuat air menjadi ikut bergerak. Oleh alasannya itu, makin kencang angin maka akan kian besar ombaknyang terbentuk. Seperti saat angin puting-beliung, dimana angin akan bertiup sangat kencang. Maka ombak yang tercipta pun akan semakin tinggi dan makin beaar dan berbahaya. Namun, ada juga ombak yang tercipta bukan sebab pergerakan angin. Seperti gelombang tsunami yang umumnya dihasilkan alasannya adalah ada gempa di dasar maritim atau pergerakan tanah di dasar bahari. Sehingga menciptakan air menjadi bergerak dan terciptalah gelombang atau ombak tsunami yang sungguh besar. Peristiwa lain yang mampu membentuk ombak atau gelombang tsunami adanya letusan gunung laut seperti gunung kerakatau di indonesia. Yang membuat tanah bergetar dan menciptakan gelombang. Longsor bawah laut juga mampu mengjasilkan gelombang bahari. Selain itu, gravitasi bulan juga mampu membuat terciptanya gelombang maritim. Nah itu ia temen - temen proses terbentuknya gelombang. Dimana mayoritas terbentuk karena adanya angin di lautan. Baik, semoga bahasan diatas mampu berfaedah bagi kita semua. Jangan lupa membaca artikel kami lainnya. Terimkasih :) Sumber https://informasi-mnarik.blogspot.com