Kepadatan populasi manusia ialah jumlah masyarakatyang mendiami sebuah kawasan yang berkaitan dengan luas daerah tersebut. Segala kebutuhan manusia sudah ditawarkan oleh alam dan tergantung dari insan itu sendiri, bagaimana mengelolanya sehingga mampu dimanfaatkan sesuai dengan keperluan. Kepadatan populasi insan akan mengembangkan jumlah sumber daya alam yang dipakai untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Kepadatan masyarakatyang terus meningkat akan mempunyai pengaruh pada timbulnya berbagai urusan, seperti keperluan air bersih terus bertambah, pembukaan lahan sebagai tempat tinggal terus diperluas, kemacetan arus kemudian lintas di wilayah ibu kota, keperluan udara bersih dan adanya permukiman-permukiman kumal .
Pemanfaatan sumber daya alam yang tidak benar akan merugikan kehidupan insan dan menurunnya kualitas kesehatan lingkungan. Kebutuhan air bersih dan udara bersih terkadang dikeluhkan oleh insan, hal ini disebabkan adanya tindakan yang kurang produktif dalam mengorganisir sumber daya alam. Kalau begitu, Apa saja aspek yang mengakibatkan bertambahnya jumlah penduduk? Berikut penjelasannya.
Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Penduduk
1. Angka Kelahiran (Natalitas)
Natalitas yaitu angka kelahiran yang berguna untuk mengenali tingkat kelahiran setiap tahunnya dan untuk menyaksikan laju pertambahan kelahiran di sebuah tempat. Penyebab yang membuat angka kelahiran suatu negara terus meningkat ialah aspek pro natalitas dan aspek anti natalitas. Faktor pro natalitas ialah aspek yang menjinjing insan meningkatnya angka kelahiran, sedangkan faktor anti natalitas ialah faktor yang mampu menekan angka kelahiran insan.
Natalitas yaitu angka kelahiran yang berguna untuk mengenali tingkat kelahiran setiap tahunnya dan untuk menyaksikan laju pertambahan kelahiran di sebuah tempat. Penyebab yang membuat angka kelahiran suatu negara terus meningkat ialah aspek pro natalitas dan aspek anti natalitas. Faktor pro natalitas ialah aspek yang menjinjing insan meningkatnya angka kelahiran, sedangkan faktor anti natalitas ialah faktor yang mampu menekan angka kelahiran insan.
2. Angka Kematian (Mortalitas)
Mortalitas yaitu ukuran jumlah maut pada sebuah populasi. Adanya angka akhir hayat akan menurunnya jumlah populasi manusia., mortalitas diperoleh dengan menjumlah banyaknya akhir hayat per 1000 tahun. Angka maut yang terus meningkat pada suatu kawasan diakibatkan kurangnya layanan kesehatan, umur seseorang dan kecelakaan. (Baca Juga : Kebiasaan/Aktivitas Manusia Yang Dapat Mengganggu Kesehatan Tubuh)
Mortalitas yaitu ukuran jumlah maut pada sebuah populasi. Adanya angka akhir hayat akan menurunnya jumlah populasi manusia., mortalitas diperoleh dengan menjumlah banyaknya akhir hayat per 1000 tahun. Angka maut yang terus meningkat pada suatu kawasan diakibatkan kurangnya layanan kesehatan, umur seseorang dan kecelakaan. (Baca Juga : Kebiasaan/Aktivitas Manusia Yang Dapat Mengganggu Kesehatan Tubuh)
3. Imigrasi
Imigrasi adalah perpindahan masyarakatdari desa ke kota, alasan masyarakattinggal dan pindah ke daerah yang lebih ramai sebab ingin membuatkan usahanya, pendidikan, dan mencari pekerjaan. Akibat dari imigrasi yakni kepadatan masyarakatterus berkembangdan kemacetan lalu lintas terus terjadi.
Imigrasi adalah perpindahan masyarakatdari desa ke kota, alasan masyarakattinggal dan pindah ke daerah yang lebih ramai sebab ingin membuatkan usahanya, pendidikan, dan mencari pekerjaan. Akibat dari imigrasi yakni kepadatan masyarakatterus berkembangdan kemacetan lalu lintas terus terjadi.
4. Emigrasi
Emigrasi ialah perpindahan masyarakatdari kota ke desa. Orang yang menentukan pindah ke desa dikarenakan sudah jenuh dengan suasana kota, mencari ketenangan dan permintaan pekerjaan. Dengan demikian kepadatan penduduk yang terjadi di kota akan terus menurun.
Emigrasi ialah perpindahan masyarakatdari kota ke desa. Orang yang menentukan pindah ke desa dikarenakan sudah jenuh dengan suasana kota, mencari ketenangan dan permintaan pekerjaan. Dengan demikian kepadatan penduduk yang terjadi di kota akan terus menurun.
Dampak Pertumbuhan Penduduk Yang Terus Meningkat
1. Ketersediaan Sumber Daya Alam
Kepadatan populasi manusia yang setiap tahunnya terus berkembangakan menghipnotis kapasitas ketersediaan sumber daya alam. Kebutuhan sandang, pangan dan papan terus meningkat sesuai dengan populasi insan. Pengelolaan sumber daya alam mesti sebanding dengan penggunaannya dan manusia harus mampu menjaga supaya ketersediaan sumber daya alam tidak cepat habis.
Salah satu contohnya yakni kayu sebagai bahan dasar untuk menciptakan kertas, biar pohon-pohon di hutan tidak habis untuk menciptakan kertas, perlu ada kebijakan dari pemerintah untuk menanam kembali hutan yang telah ditebangi dengan pohon yang gres. Hal ini untuk menjaga ketersediaan oksigen dan udara higienis yang sangat diperlukan oleh insan.
2. Tingkat Pencemaran Lingkungan
Kegiatan insan dalam menyanggupi kebutuhan hidupnya, acap kali melakukan langkah-langkah yang justru berefek pada pencemaran lingkungan. Aktivitas dan penggunaan lahan yang kurang sempurna dapat membuat lingkungan menjadi terkotori bahkan bisa menjadikan hadirnya peristiwa. Contohnya; penebangan hutan yang tidak cocok dengan kebutuhan akan menciptakan ekosistem makhluk hidup menjadi terganggu serta hadirnya bencana alam banjir dan tanah longsor. Aktivitas manusia yang sering dilakukan dan memiliki efek buruk pada kesehatan lingkungan, yakni;
- Penggunaan alat transportasi yang meningkat
- Pembuangan sisa limbah di tempat yang tidak disarankan
- Penggunaan bahan kimia pada pertanian
- Kurangnya penghijauan pada lahan kosong
3. Kurangnya Daerah Resapan Air
Pembukaan lahan dan penebangan pohon untuk mendirikan sebuah permukiman, tempat industri dan lahan pertanian memang sah-sah saja. Akan tetapi, dibalik tindakan tersebut akan banyak masalah yang akan ditimbulkan, seperti kurangnya tempat resapan air. Jika animo hujan sudah tiba, memungkinkan akan terjadi longsor pada daerah pegunungan yang tidak ada pohon sama sekali selaku kawasan resapan air dan menahan tanah. Upaya untuk menangani lahan yang botak yaitu melaksanakan reboisasi atau penghijauan pada lahan yang kosong.
4. Terdapatnya Permukiman-Permukiman Kumuh
Sempitnya lahan dan menurunnya daya dukung lingkungan membuat suatu permukiman warga menjadi kumuh, sebagian dari mereka mempergunakan lahan yang kosong untuk membangun tempat tinggal, walaupun daerah tersebut jauh dari kondisi kelayakan. Apa lagi kurangnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kesehatan lingkungan, pasti ini akan menciptakan orang mudah terserang penyakit.
Baca Juga : Upaya Manusia Dalam Mengatasi Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan
Baca Juga : Upaya Manusia Dalam Mengatasi Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan
5. Luas Lahan Semakin Sempit
Jumlah perkembangan penduduk yang merepotkan dikendalikan akan mempunyai efek pada lahan yang semakin sempit, orang-orang akan mempergunakan lahan yang ada sebagai daerah untuk tinggal sehingga hasil pertanian kian menurun. Membuka lahan gres selaku kawasan untuk bercocok tanam dan tempat tinggal akan mengusik ekosistem yang sudah ada sehingga interaksi antar makhluk hidup dalam ekosistem menjadi rusak.
6. Angka Pengangguran meningkat
Kurangnya jumlah lapangan pekerjaan tidak seimbang dengan perkembangan populasi manusia yang terus meningkat, sehingga banyak yang tidak bekerja dan menjadi pengangguran. Minimumnya latar belakang pendidikan dan tidak adanya keterampilan tertentu menjadi aspek seseorang sukar mendapatkan pekerjaan, sehingga angka kemiskinan menjadi terus meningkat.
7. Tindakan Melanggar Hukum Terus Meningkat
Tindakan seseorang yang melanggar aturan sering kali sebab aspek sulitnya mendapatkan pekerjaan, sedangkan tuntutan keperluan hidup harus dipenuhi. Karena adanya rasa frustasi menciptakan orang memaksakan kehendaknya untuk melaksanakan perbuatan yang merugikan orang lain, baik itu dalam bentuk uang maupun barang.
Upaya Mengatasi Pertumbuhan Penduduk
1. Meningkatkan Kesadaran Pendidikan
Salah satu cara pemerintah untuk menangkal perkembangan penduduk yaitu dengan menetapkan program wajib mencar ilmu. Di Negara Indonesia sudah mengharuskan belajar 12 tahun, yaitu setingkat SMA. Dengan diberlakukan kebijakan tersebut ini akan membuat seseorang tidak menikah di usia muda.
Salah satu cara pemerintah untuk menangkal perkembangan penduduk yaitu dengan menetapkan program wajib mencar ilmu. Di Negara Indonesia sudah mengharuskan belajar 12 tahun, yaitu setingkat SMA. Dengan diberlakukan kebijakan tersebut ini akan membuat seseorang tidak menikah di usia muda.
2. Menetapkan Usia Minimum Menikah
Dengan adanya ketetapan usia batasan menikah akan menjadi cara yang tepat untuk menghemat pertumbuhan penduduk. Dengan menikah di usia yang masih muda, seseorang belum dapat berpikir secara akil balig cukup akal, sehingga sukar untuk menuntaskan duduk perkara yang terjadi di dalam rumah tangganya dan ini akan berakibat pada perceraian. Batasan usia minimum yang dianjurkan untuk laki-laki yakni 21 tahun dan bagi perempuan 17 tahun.
Dengan adanya ketetapan usia batasan menikah akan menjadi cara yang tepat untuk menghemat pertumbuhan penduduk. Dengan menikah di usia yang masih muda, seseorang belum dapat berpikir secara akil balig cukup akal, sehingga sukar untuk menuntaskan duduk perkara yang terjadi di dalam rumah tangganya dan ini akan berakibat pada perceraian. Batasan usia minimum yang dianjurkan untuk laki-laki yakni 21 tahun dan bagi perempuan 17 tahun.
3. Menekan Angka Kelahiran Melalui Program Keluarga Berencana
Negara Indonesia tergolong salah satu negara yang populasi penduduknya lumayan banyak. Untuk mencegah pertumbuhan penduduk maka pemerintah memberlakukan Program Keluarga Berencana dengan mempunyai 2 anak setiap keluarga. dengan adanya acara ini akan menghambat angka kelahiran yang terus naik.
4. Menambah Lapangan Pekerjaan
Penyediaan lapangan pekerjaan akan meminimalisir angka kemiskinan dan pengangguran. Ketersediaan lapangan kerja akan mengembangkan perekonomian suatu negara. selai itu pemerintah juga perlu melaksanakan pelatihan dan dorongan kepadaa penduduk , dengan memperbanyak para wirausaha maka akan terciptalah lapangan pekerjaan yang semakin banyak.
Baca Juga : Langkah Atau Tips Untuk Mengatur Diri Menjadi Lebih Baik
Kepadatan penduduk yang merepotkan dikendalikan akan timbul aneka macam macam masalah yang akan dihadapi baik waktu kini atau di periode yang akan datang. Diberlakukannya beberapa kebijakan dari pemerintah untuk menangkal angka kemajuan masyarakatyang terus bertambah. Nah, itulah postingan perihal korelasi populasi insan yang menghipnotis mutu lingkungan, semoga berfaedah dan terima kasih.
Sumber https://nuroehi.blogspot.com