Pakaian memiliki banyak faedah untuk tubuh, selain untuk menyingkir dari badan dari angin dan panas, busana juga selaku alat untuk menutupi bab badan yang dihentikan untuk ditampakan. Dalam berpakaian manusia tidak diperkenankan untuk tampil secara berlebihan. Berpakaian yang bagus itu sesuai dengan syariat islam yang telah dijelaskan dalam Kitab Suci Al Qur’an dan sesuai ajarkan Rasulullah SAW.
Berpakaian menurut syariat islam yaitu bagaimana kita mengenakan busana sesuai aturan islam yang sudah ditetapkan dan ini tergolong hal yang sungguh penting untuk diamati, karena islam telah mengendalikan segala aturan dari masalah yang kecil sampai besar mengenai kehidupan manusia di dunia ini, tergolong akhlak berpakaian.
Apalagi di zaman yang terus meningkat banyak bawah umur dewasa utamanya perempuan mengenakan jenis dan model busana yang justru menunjukkan aurat dan mereka berasumsi bahwa itu sebuah kebanggaan bagi dirinya. Kita boleh saja mengenakan model pakaian apa saja, asalkan mesti mengamati tempat dan suasana. Jika demikian, adakah hadist dan dalil perihal akhlak berpakaian sesuai syariat islam.
Hadist Tentang Adab Berpakaian
Di bawah ini ada beberapa firman Allah yang menjelaskan usulan umat manusia untuk berpakaian dengan sopan, sederhana dan menutup aurat, ialah selaku berikut :
1. QS Al A’raf : 26
“Hai anak Adam, bekerjsama kami telah menurunkan kepadamu busana untuk menuntup aurat dan pakaian indah untuk pemanis. dan busana takwa itulah yang paling baik. Yang demikian itu ialah sebagaimana gejala kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka senantiasa ingat.”
2. QS Al Ahzab : 59
“Hal Nabi, Katakanlah terhadap isteri-isterimu, bawah umur perempuanmu dan istri-istri orang mukmin “Hendaklah mereka mengulurkan jiblabnya keseluruh tubuh mereka”. Yang demikian itu supaya lebih mudah untuk diketahui , alasannya itu mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”
3. QS An Nur : 31
Hendaklah mereka menahan pandanganya dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakan pemanis, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah menutupkan kain kudung ke dadanya”.
Adab Berpakaian Bagi Pria Muslim
Cara berpakaian bagi laki-laki cukup sederhana dan tidak memakai aneka macam asesoris dalam berpenampilan, disamping itu ada bab-bab badan yang wajib untuk menutupinya. Lantas seperti apa aturan berpakaian bagi pria yang syar’i.
1. Berpakaian Menutupi Aurat
Seperti yang sudah diterangkan di atas bahwa laki-laki dan wanita memiliki batasan aurat yang wajib untuk menutupinya dengan memakai busana. Bagi seorang pria batas-batas auratnya yakni dari bagian badan pusar sampai lutut. Walaupun demikian, seorang pria diharuskan untuk memakai busana yang lebih sopan, apa lagi dikala keluar rumah dan berjumpa banyak orang.
2. Hindari Penggunaan Pakaian Yang Ketat (Syuhrah)
Terkadang tanpa kita sadari ada jenis busana yang dihentikan digunakan namun hingga kini masih banyak laki-laki yang menggunakannya, mirip terlalu ketat, compang-camping dan mewah. Mengenakan pakaian yang terlalu ketat hanya akan menunjukkan bentuk tubuh sehingga akan mengundang fitnah dan dosa bagi pemakai dan yang melihatnya.
Larangan mengunakan pakaian syuhrah dijelaskan dalam sabda nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam, adalah:
“Barang siapa memakai busana syuhrah maka Allah Ta’ala akan memakaikan busana yang sama pada hari akhir zaman nanti. Kemudian pakaian tersebut akan dinyalakan api neraka.” (HR. Abu Daud dan Ibnu Majah)
3. Tampil Dengan Pakaian Sederhana
Mengenakan busana yang terlalu mahal dan terkesan mewah yaitu bentuk dari sifat pemborosan dan dapat menimbulkan asumsi dari masyarakat perihal perilaku kita yang sombong dan pamer. Cara berpenampilan mirip itu tidak cocok dengan syariat islam sehingga kebiasaan tersebut mesti secepatnya untuk dirubah.
4. Mengenakan Pakaian Putih
Setiap insan berhak untuk berpakaian dengan jenis warna apa saja, sebab dalam islam tidak memaksakan dan melarang manusia untuk mengenakan pakaian dengan jenis dan warna yang berlawanan-beda. Namun warna putih dianggap lebih cantik dan sempurna untuk dipakai untuk beribadah seperti saat berhaji, shalat dan lain sebagainya.
“Pakailah pakaian berwarna putih, alasannya adalah pakaian berwarna putih lebih suci dan lebih baik.” (HR. Ahmad, An-Nasaa'i)
5. Tidak Menggunakan Perhiasan
Emas adalah salah satu jenis aksesori yang sangat indah untuk dipakai dalam berpenampilan. Bagi kaum wanita mengenakan komplemen memang dianjurkan, namun berlawanan dengan kaum pria yang justru diharamkan memakai pemanis. Sedangkan yang baik untuk kaum laki-laki yaitu menggunakan wewangian, sebab embel-embel bagi laki-laki yaitu yang bersifat non wujud.
Seperti yang dijelaskan dalam sabda Rasulullah SAW ialah:
“Emas dihalalkan bagi kaum perempuan dari umatku dan diharamkan bagi kaum laki-laki.” (HR. Ahmad dan Nasaa’i)
6.Berpakaian Tidak Seperti Perempuan
Ada satu hal yang perlu diperhatikan dalam berpakaian. Kaum pria dilarang untuk mengenakan jenis dan versi pakaian yang diperuntukan untuk wanita. Penempatan pakaian yang tidak sesuai dengan syariat islam akan memiliki efek jelek bagi pelakunya, mirip pria yang mengenakan busana wanita akan mempengaruhi pada pola pikir dan gaya hidup, sehingga akan melenceng dari kodrat yang sudah ditetapkan.
Seperti sabda Rasullullah SAW yang mempertegaskan haramnya bagi kaum laki-laki mengenakan pakaian perempuan, yakni:
“Allah melaknat pria yang mengenakan busana perempuan dan wanita yang memakai pakaian pria.” (HR. Abu Dawud dan Hakim)
Adab Berpakaian Bagi Wanita Muslimah
Wanita mempunyai derajat yang sungguh tinggi sehingga perlu untuk dilindungi. Walaupun demikian, perempuan kerap kali menjadi faktor timbulnya fitnah yang mampu merugikan banyak pihak sebab keteledoran yang tidak menutup auratnya. Padahal sudah di jelaskan dalam Al Qur’an Surah An Nuur ayat 31 yang menegaskan bahwa disarankan untuk menjaga pandangan dan kemaluannya.
Islam memiliki aturan cara berpakaian yang diperuntukan bagi perempuan muslimah sesuai syariat islam dan di bawah ini adap berpakaian bagi wanita sholeha yang baik dan benar.
1. Mengenakan Pakaian Yang Menutup Aurat
Aurat yang wajib ditutup pada perempuan yaitu seluruh bab badan kecuali telapak tangan dan paras . Model pakaian khusus perempuan yang diusulkan adalah baju dan celana dengan ukuran panjang serta mengenakan kerudung / jiblab yang mampu menutupi bab dada.
Selain itu ada juga wanita muslim yang memakai cadar untuk menutupi bagian wajah dan hanya menampakan sedikit pada bab matanya saja. Wajah memang mampu memicu timbulnya hal negatif bagi yang menglihatnya khususnya kaum laki-laki.
2. Mengenakan Pakaian Dengan Ukuran Yang Tidak Terlalu Sempit
Wanita muslimah sangat diwajibkan mengenakan model busana yang tidak terlampau ketat, cara ini untuk menyamarkan / menyembunyikan bentuk tubuh. Karena berpakaian dengan menampilkan lekukan bentuk tubuh hanya akan memancing nafsu para laki-laki dan langkah-langkah pelecehan.
Dalam pandangan dunia kesehatan menggunakan busana yang sempit mampu mempersulit gerak anggota tubuh dan sulitnya proses pernapasan pada kulit. Maka dari itu gunakan busana yang longgar dan sesuaikan dengan gaya berpenampilanmu.
3. Hindari Memakai Jenis Pakaian Yang Tembus Pandang
Pernahkan kamu mendengar hadist shohih yang berbunyi “para perempuan berpakaian namun telanjang.” Hadist tersebut mampu ditunjukan kepada para wanita yang memakai busana namun masih kelihatan auratnya dan lekuk badan.
Pakaian yang mempunyai model kain tembus pandang dan terawang sungguh diharamkan untuk dikenakan pada perempuan muslimah. Beberapa model busana yang diharamkan untuk wanita adalah terlalu ketat, pakaian transparan dan hiasan pada pakaian yang terlalu berlebihan. Maka dari itu wanita muslim harus cerdas dan bijak dalam menentukan pakaian yang layak dan sopan untuk dipakai.
4. Hindari Menggunakan Parfum Dan Wangi-Wangian
Larangan menggunakan wewangian sudah dijelaskan dalam sabda Rasulullah SAW yakni
“Wanita mana saja yang memakai parfum, lalu melalui kaum pria adar mereka mendapatkan baunya, maka beliau ialah perempuan penzina.” (HR. An Nasa’i, Abu Daud, Tirmizi dan Ahmad)
Wanita yang memakai parfum dan wanginya hingga tercium orang lain dapat menghidupkan nafsu laki-laki dan bahkan bisa menyebabkan langkah-langkah yang lebih serius yaitu sikap pelecehan. Sebagainya untuk menyingkir dari efek negatif tersebut, hentikan penggunaan wewangian dan mulailah berpakaian dengan sederhana, sopan dan lezat untuk dilihat.
5. Berpenampilan Tidak Menyerupai Seperti Laki-Laki
Di atas sudah ada hadist yang menerangkan bahwa larangan keras untuk wanita yang berpenampilan mirip mirip pria. Sudah menjadi kewajiban untuk kaum perempuan dalam mengenakan busana mesti disesuaikan dengan gendernya.
Berpenampilan yang tidak cocok dengan penempatannya dan mengarah ibarat seperti laki-laki akan menjadikan kesalahpahaman kepada orang lain dalam memilih jenis gender. Orang akan merasa kebingungan apakah kau seorang pria atau wanita, sedangkan hal yang pertama kali orang lihat kepada dirimu yaitu cara berpenampilannya.
6. Berpenampilan Sederhana
Bukankah Allah SWT senang menyaksikan hambanya berpenampilan sederhana, jadi buat apa kau berpenampilan mewah dan sebar mahal. Justru dengan tampil sederhana akan menjauhkan kamu dari orang yang memiliki niat jelek.
Memakai pakaian sederhana akan menjinjing faedah yang besar kepada hidup kau, terutama menjauhkan kebiasaan hidup boros, berguru arti bersyukur dan memelihara hati dari sifat takabur.
Dampak Negatif Berpakaian Tidak Sesuai Syariat Islam
Setiap yang kita lakukan dan kerjakan pasti akan menuai karenanya, jadi berguru untuk tetap hati-hati dalam mengerjakan setiap langkah kehidupan. mirip dalam berpakaian, islam sungguh menegaskan terhadap umatnya untuk memahami adap berpakaian yang cocok dengan syariat islam. Bepenampilan yang benar akan melindungi kau dari tindakan fitnah, dosa dan niat jelek dari orang lain.
Baca Juga : 20 Macam Karakter Menjadi Laki-Laki Yang Sholeh
Berpakaian yang tidak sesuai dengan syariat islam akan menjadikan pengaruh negatif bagi pelakunya maupun yang melihatnya, diantaranya yaitu:
- Mendapat dosa
- Menimbulkan fitnah
- Menghilangkan amal ibadah
- Menurunnya kadar keimanan
- Berkurangnya sifat kesopanan
- Memicu timbulnya tindakan jelek
- Hilangnya harga diri
- Mamancing nafsu orang lain
Cara Menerapkan Berpakaian Yang Syar’i
Bagi yang baru mengawali untuk berpakaian yang sesuai dengan syariat islam, pasti hal ini cukup sulit untuk dilalui. Perlu ada niat dan janji yang terus dijaga biar hijrah yang kau lakukan mendapatkan akhir yang terbaik dari Allah SWT. Lalu apa saja cara yang tepat supaya kamu sudah biasa untuk terus berpakaian berdasarkan syariat islam, diantaranya yaitu:
- Mendekatkan diri terhadap Allah dan Rasulullah
- Mulai dari kasus yang kecil hingga besar
- Terus ingat perihal dampak negatif jika berpakaian tidak syar’i
- Percaya diri untuk menjadi lebih baik
- Hiraukan omongan orang lain yang menganggap buruk perihal kamu
Itulah berita yang dapat aku bagikan terhadap teman semua mengenai akhlak berpakaian bagi laki-laki dan perempuan muslim sesuai syariat islam. agar berguna dan terima kasih.
Sumber https://nuroehi.blogspot.com