Sebagian dari kalian, mungkin telah pernah menyaksikan pesawat secara eksklusif ya. Baik hingga menumpannya, atau hanya sekedar melihatnya saja. Namun bagi kalian yang tidak pernah menyaksikan secara eksklusif, pasti kalian menyadari ya jikalau ban pesawat kecil. Maksudnya jika daripada badannya yang super besar. Nah, dari hal tersebut, pernahkah kita berpikir. Mengapa ban pesawat sangat kecil dan mungil jika daripada badannya ? Rasanya, seperti kurang sepadan ya. Nah, bagi kalian yang penasaran, yuk simak bahasan informasi-MNarik kali ini. Pesawat ialah salah satu mode transportasi yang sungguh sesitif akan keamanannya. Karena, tidak seperti angkutanlain, pesawat akan terbang di udara yang membuatnya lebih beresiko ketimbang mode transportasi lain. Semua unsur dan perlengkapan mesti di cek secara terpola untuk menghindari masalah ketika ada diudara. Selain perwatan, proses pembuatannya pun dijalankan dengan ekstra hati-hati dan dengan perkiraan yang sangat cermat. Begitu pula ban yang kita anggap sangat kecil tersebut. Ban dirancang dan dipertimbangkan sedemikian rupa supaya kuat untuk digunakan lepas landas dan juga saat mendarat. Oleh alasannya itu, ban pesawat yang dibuat dari banyak sekali jenis karet sintetis, serat nilon dan lapisan baja aluminium. Serta tak lupa gas nitrogen didalamnya yang membuatnya sangat berpengaruh. Hal lain yang harus diamati adalah bobot ban tersebut. Karena, bobot berlebih pasti akan membuat pesawat makin boros bahan bakar. Tentu biaya yang diharapkan akan makin mahal bukan. Nah, argumentasi tersebut yang membuat produsen pesawat berpikir keras untuk menciptakan ban se efisien mungkin. Maksudnya, ban di design sekuat mungkin untuk menopang pesawat. Namun dengan ukuran sekecil mungkin. Nah terciptalah ban kecil super berpengaruh mirip itu. Kekuatan ban pesawat bahkan bisa menahan beban seberat 38 ton. Selain itu ban juga bisa digunakan hingga 500 kali pendaratan dan lepas landas. Sebuah pesawat jet besar lazimnya juga memakai 14 sampai 20 ban dibawahnya. Jadi pada dasarnya, ban pesawat di design sesuai dengan fungsinya. Yaitu menopang peasawat yang super berat. Namun pastinya dengan ukuran sekecil dan seminimalis mungkin. Sehingga, menciptakan pesawat lebih ringan dan menghemat konsumsi materi bakar yang artinya, akan menciptakan ongkos penerbangan lebih hemat biaya. Baik hingga disini dahulu ya. Bagi kalian yang mempunyai argumentasi lain, kalian bisa menyampaikannya pada kolom komentar dibawah ini. Jangan lupa baca bahasan amenarik kami lainnya. Share juga ya. Terimakasih :) Sumber https://isu-mnarik.blogspot.com