Temen-temen pasti tau ya jika di kutub utara dan juga kutub selatan terdapat aneka macam es. Namun, ada gosip jelek ihwal es-es tersebut. Hal tersebut berkaitan dengan pemanasan global. Yaitu meningkatnya suhu bumi alasannya imbas rumah beling. Pemanasan global tersebut diprediksi mampu menciptakan es-es yang ada di kutub akan mencair. Mencairnya es di kutub tersebut di prediksi dapat menciptakan air bahari bertambah banyak dan permukaan air maritim pun akan meningkat. Nah, apa benar dapat separah itu ? lalu., apa saja yang akan terjadi bila semua es di bumi kita ini menmcair ? nah, bagi kalian yang penasaran, yuk simak bahasan isu-MNarik kali ini. Seperti yang kita ketahui, bumi kita ini merupakan planet yang memiliki air yang melimpah. Bahkan, sebagian besar permukaannya di tutupi oleh air yang ada di laut. Sehingga, tak aneh kalau bumi kita terlihat berwarna biru jikalau kita lihat dari rung angkasa sana. Namun perlu kalian pahami, air tersebut ada yang membeku. Namun diperkirakan cuma 3% air saja yang membeku dibumi kita ini. Namun setidaknya ada beberapa hal yang akan terjadi bila semua es mencari di bumi kita ini menurut prediksi para hebat. Nah, berikut kami akan membahasnya dalam beberapa bab dibawah ini. Air laut semakin banyak dan permukaan air maritim akan naik. Seperti yang sering kita dengar dan seperti yang telah kita baca diatas, mencairnya seluruh es di bumi kita ini dapat memaksimalkan permukaan laut. Bila yang mencair cuma es dikutub utara, maka air bahari tidak akan terasa naiknya. Karena disana, es banyak yang tenggelam dan cuma sedikit saja yang terlihat pucuknya. Sehingga,dikala mencair, air hanya akan mengambil alih volume es yang terggelam tadi. Seperti halnya es didalam teh. Ketika es mencair, mamka tesh tidak akan tumpah. Hanya bertambah sedikit saja volume nya. Namun, jika yang mencair yaitu es yang ada didaratan, mirip yang ada di Greenland dan Alaska. Karena jika itu terjadi, maka diperkirakan permukaan air maritim mampu naik setinggi 7 meter. apalagi bila ditambah dengan es yang ada di kutub selatan. Permukaan air laut mampu naik setinggi 60 meter loh. Karena diperkirakan, 90% es dunia ada di kutub selatan. Naiknya permukaan air laut setinggi 60 meter tersebut tentu akan menenggelamkan pulau-pulau kecil dan juga pulau yang memiliki dataran rendah dibawah 60 meter diatas permukaan bahari. Tentunya, daratan akan semakin sempit dengan manusia yang kian banyak ini. Sangat mengerikan bukan ? Air maritim akan menyusut keasinannya. Perlu kalian ketahui, kalau es yang mencair akan menghasilkan air tawar. Ketika seluruhnya bercanpur dengan air maritim, pasti akan menciptakan kadar keasinan air laut menyusut. Hal tersebut tentu akan menghipnotis ekosistem dan kehidupan bawah maritim. Seperti ikan mesti menyesuaikan diri dan jika tidak beradaptasi mungkin mahluk air bahari akan mati. Membuat imbas rumah kaca dan pemanasan global menjadi semakin parah. Mencairnya seluruh es dibumi kita ini juga akan menyebabkan imbas rumah beling dan pemanasan global yang lebih parah. Karena, cahaya matahari biasanya akan dipantulkan oleh es bening dan diserap oleh air maritim. Jika tidak ada es, maka sinar matahari akan diserap semua. Maka pasti bumi akan makin panas. Selain itu, karbon yang selama ini membeku tentu akan terlepas ke udara dikala mencair yang mau memperparah imbas rumah beling. Nah, gimana ? sangat angker ya temen-temen. Makanya, mulai kini kita mesti mempertahankan lingkungan dengan hal-hal kecil yang kita bisa. Seperti menanam pohon, tidak membuang sampah asal pilih, meminimalkan penggunaan kendaraan bermotor, dan lain-lain. Baik, hingga disini dulu bahasan kami kali ini. Semoga apa yang sudah kita diskusikan diatas mampu berfaedah bagi kita semua. Jangan lupa baca bahasan menarik kami yang lain. Share juga ya. Terimakasih temen-temen :) Sumber https://berita-mnarik.blogspot.com