1 … Pagi itu, malas sekali rasanya aku beranjak dari tempat tidur ku. Rasa letih yang teramat menggelayut. Membuat ku cuma berbaring sepanjang hari sembari membaca buku. Pagi itu, aku baru saja mengawali membaca Novel DILAN. Kata Dilan, “Cinta itu indah. JIka bagimu tidak, mungkin kamu salah milih pasangan” . Begitu ya? Ah saya masih terlalu awam ihwal cinta-cinta. Sontak saja ku kirimkan petikan kata itu ke kau. Tapi balasan apa yang ku mampu? Ah kamu memang senantiasa di luar tebakan ku!sama seperti Dilan. “Gak ada yang salah dalam memilih. Yang salah menurutmu belum tentu salah buat yang yang lain.” Aku senyum-senyum saja menerima akhir mirip itu dari kau. Rasanya, ada sesuatu yang ku ingin sampaikan ke kau. Tapi aku engga bisa.Kata ku cinta itu hal yang paling anomali di dunia ini. Kata kau cinta itu transaksional. Kaya kata kau tadi, ga ada yang salah dalam memilih. Terus aku telah terlanjur menentukan, untuk suka kau! Meski kamu pun ga tahu. Aku tahu dan aku telah menentukan aku suka kau, namun apa saya juga telah dengan (tidak) sengaja memilih untuk jatuh cinta sama kamu? Aku ga tau! Itu masih kurang jelas! … Taman Ismail Marzuki, 17 September 2015 Sumber https://siti-wulandari.blogspot.com