Biasanya ball joint banyak dijumpai pada bagian suspensi kendaraan. Sesuai dengan namanya, ball joint memiliki bentuk seperti bola yang menjadikannya lebih fleksibel dalam bergerak mengikuti isyarat ban serta kondisi jalan. Hal ini yang menciptakan ball joint sungguh penting untuk setiap bab dari kaki-kaki kendaraan beroda empat. Fungsi ball joint yakni untuk mengikat steering knuckle dengan bagian arm, termasuk di lower arm dan upper arm.
Tak cuma itu saja, ball joint juga berfungsi sebagai sumbu dari putaran roda ketika kendaraan beroda empat berbelok. Tanpa adanya ball joint yang bekerja dengan baik maka mobil tidak akan mampu dipakai secara normal. Sama mirip unsur mobil yang yang lain, ball joint juga mampu mengalami kerusakan. Dimana penyebabnya bisa dari kebiasaan pengemudi yang mengendarai kendaraan beroda empat secara asal-asalan dan usia pemakaian komponen yang sudah terlalu lama.
Gejala kerusakan pada ball joint mampu di tandai dengan hadirnya suara gludug dikala roda melalui jalan yang rusak. Hal ini bisa saja terjadi dikala besi berjumpa besi akhir dari teflon yang terdapat pada ball joint sudah rusak parah. Jika ball joint sudah mulai rusak, seharusnya segera kerjakan penggantian biar mampu berfungsi sebagaimana mestinya. Lantas, apa saja fungsi ball joint pada kendaraan beroda empat?
Pada unsur knuckle arm di bagian atas terhubung dengan upper arm dan bab bawah terhubung dengan lower arm. Kedua arm tersebut mempunyai ball joint yang bergerak berbarengan dikala knuckle bergeser. Hal inilah yang menimbulkan kedua ball joint tersebut menjadi sumbu putar roda ketika mobil berbelok.
3. Sebagai Tumpuan Beban Secara Vertikal Dan Lateral
Ball joint juga mempunyai peran yang berat, yaiu sebagai acuan untuk menahan beban vertikal dan juga beban lateral yang diterima roda dari jalan. Ketika kendaraan beroda empat melintasi jalan yang risak dan berlubang maka beban vertikal yang muncul dari body dan roda akan bertumpu pada ball joint. Sedangkan beban lateral muncul saat mobil sedang berbelok, dimana ball joint akan bertugas untuk menghalangi terjadinya penyimpangan arah gerak dan lajur roda.
Cara Memeriksa Kondisi Ball Joint
Untuk mengenali kondisi ball joint pada mobil masih anggun atau tidak, maka perlu dijalankan pemeriksaan. Kamu bisa menerapkan hal-hal berikut untuk mengenali keadaan ball joint pada kendaraan beroda empat kau.
Melihat posisi ball joint berada di bab kaki-kaki, maka kerjakan pengangkatan bagian depan kendaraan beroda empat memakai alat dongkrak. Setelah di dongkrak, jangan lupa untuk memasang jack stand selaku pengaman mobil biar tidak anjok.
Setelah itu, silahkan kau pegang segi roda bagian bawah dan atas lalu goyangkan ke arah luar dan dalam. Saat roda di goyang dan mengeluarkan suara gila, setidaknya ada dua kemungkinan yang menjadi penyebabnya adalah kondisi bearing roda yang telah rusak atau ball joint telah dalam keadaan jelek.
Baca Juga : 5 Masalah Suspensi Pada Mobil
Untuk mengenali secara niscaya bagian yang mengalami kerusakan. Cobalah minta sumbangan kepada sobat untuk menginjak pedal rem, lalu goyangkan roda ke arah luar dan dalam. Jika roda mengeluarkan bunyi abnormal dan tidak tenteram saat berkendara maka dipastikan ball joint sudah rusak. Namun, ketika roda digoyang dan tidak mengeluarkan suara abnormal maka mampu ditentukan bearing yang mengalami keruskan.
Kondisi ball joint yang sudah rusak potensial membahayakan kau selama berkendara. Sebaiknya, secepatnya lakukan perubahan bagian dengan ball joint yang baru. Perlu dimengerti bahwa ball joint yang rusak tidak mampu diperbaiki melainkan wajib diganti dengan yang baru.