Somalia, salah satu negara yang sering dibahas ketika saya masih berada di kursi kuliah dengan beragam mata kuliah kekerabatan internasional. Negara (miskin) dengan pemerintah yang tidak stabil dan efektif hingga sekarang. Masih banyak ketegangan pemerintahan di Republik Somaliland, warlord di Putland dan Somalia Barat Daya hingga Pemerintahan Transisi Nasional yang diakui oleh banyak negara Barat tetapi otoritasnya masih banyak dipertanyakan. Pemerintahan yang belum berlangsung stabil dan efektif ini juga tentu belum bisa menanggulangi masalah kelaparan yang melanda rakyat Somalia. Bencana kelaparan akut di Somalia sudah terjadi bertahun-tahun silam. Data PBB sudah mencatat 260.000 orang telah tewas karena bencana kelaparan ini pada tahun 2011. Diperkirakan peristiwa besar ini akan terjadi lagi. Bayangkan bahwa akan terjadi kemungkinan gelombang genosida yang datang kembali sebab kelaparan di kepingan dunia lain! Berikut foto-foto keadaan rakyat Somalia yang mengalami kelaparan: Banyak cerita tragis dan miris di balik foto-foto kondisi rakyat Somalia di atas. Ada kisah dari seorang ayah bernama Muhammad Ali (50 tahun), dikala dirinya beserta istri dan ketujuh anaknya memutuskan pindah ke daerah pusat kota Baidoa untuk memperbaiki nasib hidup. Karena kesulitan hidup yang dijalani, Ali dan keluarga mesti saling menyebarkan kuliner. Seringkali Ali dan istrinya menunjukkan kuliner yang mereka miliki terhadap anak-anak lebih dulu dan mereka memakan sisa-sisa makanannya, kalau memang masih tersisa. Atau bahkan, mereka mesti memilih kepada anak mereka yang mana yang sangat terlihat kelaparan untuk mendapat jatah kuliner. Ada pula cerita dari Abdille, seorang ibu yang harus memberi dua anaknya makanan. Ia merasa gundah, apakah dia mesti bangga atau kasihan alasannya adalah anaknya yang berumur 9 tahun membagi satu-satunya makanan yang beliau miliki kepada adiknya. (Sumber isu: ACT (Aksi Cepat Tanggap)) Melihat kondisi yang seperti ini dan kerabat-saudara di Somalia sungguh-sungguh membutuhkan uluran tangan dan pertolongan dari segala pihak di aneka macam serpihan dunia, ACT (Aksi Cepat Tanggap) sedang mengerjakan program #FoodForSomalia. ACT, ialah sebuah forum kemanusiaan berupa kemanusiaan yang mempunyai nilai-nilai luhur untuk membantu orang-orang yang tertimpa bencana dan kelemahan. Sedikit ceritaku ihwal ACT bisa dibaca di sini. Karena ancaman gelombang bencana kelaparan di Somalia ini, ACT mengajak kau semua untuk berpartisipasi berderma, menyisakan sebagian rezeki mu untuk mengulurkan pertolongan pada mereka lewat Global Zakat ACT. Informasi lebih lanjut dan narahubung ACT untuk acara #FoodForSomalia mampu kau baca di poster berikut: Ayo ikut serta bantu mereka bersama ACT Sumber https://siti-wulandari.blogspot.com