Sebagian besar masyarakat masa kini memang lebih menyukai berkendara dengan mobil matic. Apalagi mereka yang tinggal di area perkotaan. Pasalnya kawasan perkotaan rawan sekali dengan kemacetan sehingga repot saat pakai mobil manual. Sebetulnya cara menyetir mobil manual tidak jauh berbeda dengan mobil matic.
Perbedaan yang paling terlihat adalah adanya komponen kopling pada mobil manual yang tidak akan ditemukan pada mobil matic. Walaupun pada dasarnya mengendarai mobil jenis apapun sebenarnya sama saja, yang dibutuhkan adalah tingkat kewaspadaan yang tinggi. Bagi yang penasaran ingin tahu bagaimana cara menyetir mobil manual, berikut ulasan selengkapnya :
Daftar isi Artikel
1. Mengenali Apa Saja Fitur Mobil
Hal pertama yang harus dilakukan adalah kenali dulu apa saja fitur mobil yang akan dikendarai. Pastikan untuk menghafal di mana letak rem, kopling, serta gas. Pasalnya jika sampai salah injak, akan sangat berbahaya nantinya. Jangan lupa juga untuk menghafalkan letak fitur-fitur yang lain.
Mulai dari lampu sign, klakson, lampu hazard, dan lain-lain. Tidak hanya itu saja, sebaiknya mulailah untuk memahami bagaimana memindahkan gigi. Pada umumnya gigi mobil manual ada di nomor 1 hingga 5 serta posisi netral. Selain itu ada posisi gigi R yang dipakai ketika mobil ingin mundur.
2. Latihan Di Tempat Yang Tepat Jika Merasa Kurang Mahir
Jika belum terlalu terbiasa menggunakan mobil manual, sebaiknya lakukan latihan sesering mungkin. Caranya pastikan untuk berlatih di tempat yang tepat. Misalnya pilih tempat seperti lapangan yang luas. Dengan begitu proses latihan akan lebih leluasa sehingga mudah mengingat bagaimana cara menyetir mobil manual dengan benar.
Ketika sudah merasa yakin bisa menyetir di lapangan, cobalah pada lahan lebih menantang misalnya saja jalanan umum yang sepi. Cara ini diyakini bisa membantu agar lebih terbiasa menyetir mobil manual dengan baik.
3. Jaga Konsentrasi
Jangan lupa tetap konsentrasi. Pada umumnya mereka yang belum terbiasa menyetir mobil, akan langsung gemetaran saat masuk kabin mobil. Jika ini terjadi sebaiknya jangan dulu menyalakan mobil. Pastikan diri sudah cukup tenang, supaya lebih konsentrasi. Pasalnya mengendarai mobil manual dibutuhkan tingkat konsentrasi tinggi.
4. Mulai Menyalakan Mesin Mobil
Ketika merasa diri mulai tenang dan yakin, silahkan mulai nyalakan mesin mobil. Sebelumnya pastikan dulu mobil sudah dalam posisi netral. Baru setelah itu putar kunci mobil, dan lakukan starter. Jika sudah terdengar suara mesin mobil, perhatikan apa saja yang ada di bawah kaki.
Bagian paling kiri adalah kopling, lalu tengah rem, dan paling kanan adalah gas. Ketiga pedal ini harus benar-benar dihafalkan di luar kepala.
5. Menyeimbangkan Kopling Dan Gas
Selanjutnya mulai jalankan mobil dengan tetap menyeimbangkan kopling dan gas. Untuk lebih mudahnya analogikan saja keduanya sebagai jungkat-jungkit. Jadi ketika ingin menekan gas, upayakan untuk mengangkat kopling pelan-pelan.
Semua harus seimbang, jika kopling diangkat terlalu cepat bisa menyebabkan mesin mati. Namun jika gas diinjak terlalu keras biasanya akan muncul suara kasar.
6. Menggunakan Putaran Mesin Rendah Saat Pindah Gigi
Saat pindah gigi usahakan berada pada posisi putaran mesin rendah misalnya saat mobil tidak sedang menyalip. Hal ini dilakukan supaya pergerakan menyetir akan terasa lebih halus. Lebih baik lakukan pindah gigi pada putaran mesin tidak lebih dari 2.000 hingga 2.200 rpm.
7. Tetap Siaga Rem Saat Gas Mulai Stabil
Selanjutnya tinggal posisikan mobil dengan kecepatan aman. Bila dirasa terlalu cepat, maka segera injak rem pelan-pelan. Lakukan pengereman menggunakan kaki kanan saja. Biarkan kaki kiri tetap fokus siaga pada kopling. Untuk pemula sebaiknya lakukan cara ini dahulu hingga terbiasa menjalankan mobil manual.
Itu tadi bagaimana cara menyetir mobil manual. Beda dengan mengendarai mobil matic, mobil manual mungkin membutuhkan sedikit teknik khusus. Namun jika terus belajar, pasti bisa lebih terbiasa. Paling penting adalah selalu utamakan keselamatan dengan berhati-hati saat berkendara di jalan.
Sumber er.com