Pidato Maulid Nabi – Menjelang peringatan lahirnya baginda Nabi agung Muhammad SAW banyak pembicara yang kehabisan bahan pidato Maulid Nabi. Tak jarang pendengar/jamaah yang merasa jenuh dan kurang tertarik dengan pidato yang disampaikan.
Ada baiknya jika dalam berpidato harus menggunakan bahasa yang lebih sederhana dan padat saja, tidak perlu kalimat yang panjang lebar dan berbelit. Kalaupun harus menggunakan hadits atau ayat al Qur’an usahakan diringkas dengan gaya bahasa sendiri.
Untuk mengangkat judul pidato Maulid Nabi sendiri harus menyesuaikan audience (pendengar) dan tempat diselenggarakannya. Hal ini sangat penting dalam menentukan tingkat keberhasilan penyampaian materi pidato peringatan Maulid Nabi kali ini.
Adapun 5 pidato dibawah ini sangat cocok untuk semua kalangan terutama anak usia sekolah baik sekolah dasar, menengah dan tingkat atas bahkan perguruan tinggi.
Daftar isi Artikel
1.Pidato Maulid Nabi Di Tempat Umum
Adapun contoh pidato dibawah ini bisa digunakan dalam kegiatan pengajian umum. Dengan bertempat seperti majlis bapak/ibu yang persentasenya hampir sama, di masjid dan di majlis kecil lainnya. Dengan catatan menggunakan bahasa yang sopan, lugas dan suara yang jelas.
Assalamualaikum wa rahmatullahi wa barakatuh
Alhamdulillah. Alhamdulillahi rabbil ‘alamin wa bihi nasta’in wa ‘ala umurid dunya wad din. Wa shatu wa salam ‘alla sayiddina wa maulana Muhammad saw wa ‘ala ashabihi wa ahli baity. Aamiin.
Kepada yang terhormat bapak ibu hadirin yang dimuliakan Allah. Pada kesempatan ini marilah kita ucapkan rasa syukur kita kepada Allah Yang Maha Kuasa. Alhamdulillah pada kesempatan kali ini kita masih diberi nikmat sehat tanpa halangan suatu apapun. Sehingga pada kesempatan yang mulia ini kita masih diberi umur yang panjang dan dapat berkumpul dalam acara peringatan maulid Nabi.
Shalawat serta salam mari kita haturkan kepada penyelamat kita dari zaman kegelapan menuju zaman terang benderang yaitu Nabi Muhammad. Nabi sejuta umat baginda Nabi Agung Muhammad Saw yang kita nantikan pertolongannya di hari akhir kelak.
Pada kesempatan kali ini sedikit saya sampaikan pidato Maulid Nabi agung Muhammad saw tentang sifat terpuji dari beliau. Amatlah penting bagi kita sebagai umat muslim untuk mengetahui sifat yang dimiliki baginda Rasulullah.
Sebagaimana telah termaktub dalam Al Qur’an bahwa Allah telah benar benar memberikan suri tauladan yang baik. Rasulullah dengan segala kebaikan dan budi luhurnya wajib kita tiru. Walaupun sebagai manusia biasa kita tidak dapat meniru seratus persen sifat beliau namun sifat ini dapat kita jadikan acuan dalam berperilaku.
Hadirin yang berbahagia.
Perilaku jujur atau Shiddiq merupakan sifat utama yang dimiliki Rasulullah. Mengapa demikian. Karena seseorang yang berbuat jujur akan mudah diterima di masyarakat dan lingkungan. Tidak hanya jujur dengan orang lain saja, yang utama adalah berbuat jujur dengan diri sendiri.
Seseorang yang terbiasa dengan perilaku jujur dalam berperilaku akan menunjukkan perilaku yang baik pula. Demikian juga orang yang memiliki kejujuran yang rendah akan menunjukkan kualitas akhlak yang kurang baik pula.
Dalam berperilaku harusnya nabi Muhammad sebagai tolak ukur kita. Hal tersebut dimaksudkan sebagai rasa kecintaan kita terhadap baginda. Sudah seharusnya kita tidak mengharap pujian atas gemerlapnya dunia ini.
Mari kita senantiasa menyambut peringatan ini dengan rasa syukur yang mendalam. Semoga senantiasa diberi kemudahan jalan, rezeki, dan peningkatan iman taqwa kita.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Baca Juga: Pidato Bahasa Jawa Tentang Perpisahan
2. Pidato Maulid Nabi Di Majlis Ta’lim Muslimah
Mengingat pidato peringatan maulid nabi tidak hanya berada ditempat umum saja namun bisa berada di beberapa tempat. Seperti dibawah ini dimana menggambarkan pidato pada peringatan maulid nabi berada di majlis ta’lim didominasi kaum ibu ibu/wanita .
Hal tersebut disebabkan tingkat emosional pada diri wanita sangat tinggi sehingga mereka butuh wadah untuk menyalurkannya. Sehingga pada majlis ini biasanya banyak diadakan sesi tanya jawab/curhat.
Assalamualaikum warahmatullaahi wabaraakatuh
Alhamdulillahi rabbil ‘alamin, mari kita ucapkan rasa syukur kita kepada Allah Yang Maha Esa. Semoga kita semua senantiasa dirahmati Allah. Amin.
Kepada yang terhormat ibu ibu majlis ta’lim yang di rahmati Allah. Kepada yang terhormat jajaran panitia penyelenggara. Dan tak lupa kepada pengurus majis dan masjid yang saya hormati.
Pertama tama marilah kita ucapkan rasa syukur kita dengan membaca tahmid. Atas rahmat dan karunia Allah Yang Maha Kuasa, hari ini kita dapat berkumpul bersama dengan keadaan sehat wal afiat. Shalawat dan salam kita haturkan kepada nabi besar kita, Muhammad saw. Semoga kita semua diakui menjadi umatnya di hari kelak. Aamiin
Ibu ibu jamaah yang di rahmati Allah
Dalam pidato Maulid Nabi saya kali ini tidak akan berbicara panjang lebar. Saya akan membahas sifat amanah yang dimiliki Rasulullah. Amanah atau dapat dipercaya merupakan sifat yang wajib kita miliki ya buk.
Semisal dalam perdagangan sifat ini sebagai pembangun hoki seseorang. Jika seorang pedagang sudah amanah maka dapat dipastikan tingkat komplain pembeli akan menurun. Begitu juga dengan membangun kepercayaan antar tetangga yang ibuk ibuk biasanya suka dengan gosip.
Nah dari sifat amanah ini ibuk ibuk bisa belajar bahwa membangun kepecayaan kepada orang lain sangat tidak mudah. Sehingga, sebagai kaum muslim yang bertaqwa hendaklah tidak menilai sesuatu dengan bijak. Jangan sampai kepercayaan yang kita bangum sekian lamanya hancur akibat kelalaian satu dua hal. Nauzubillah.
Ibu ibu yang di rahmati Allah
Oleh karena itu, marilah kita bersama sama meningkatkan rasa cinta kepada Rasulullah dengan mencontoh hal kecil yakni sifatnya. Juga dengan bershalawat kepada beliau karena beliaulah yang berjasa mewariskan jalan ketaqwaan untuk menyeru kebaikan.
Mungkin cukup sekian dari saya, jika terdapat kelebihan itu datangnya dari Allah dan kekurangan murni saya pribadi.
Wasalamualaikum wr wb.
3. Pidato Maulid Nabi Di Perkampungan
Acara peringatan Maulid Nabi yang berada di perkampungan/perdesaan biasanya didominasi oleh latar belakang pendidikan sedang. Hal ini dimaksudkan agar bahasa mudah dipahami dan pesan dapat tersampaikan dengan baik. Penggunaan bahasa juga harus lebih halus dan sederhana.
Assalamualaikum wr wb
Alhamdulillahi rabbil ‘alamin nasta’inu wa nashtaghfiruhu wa ni’matuhu. Wa shalatu wa salam ‘ala sayiddina wa maulana muhammadiyin wa ahlihi. ‘ama ba’d.
Kepada yang terhormat alim ulama, habaib, asatidz dan para kyai yang dirahmati Allah. Yang pertama dan utama marilah kita bersama mengucapkan Alhamdulillah dan puji syukur atas nikmat sehat yang telah diberikan.
Shalawat serta salam marilah kita sampaikan kepada junjungan kita baginda nabi agung Muhammad saw. Semoga dengan kecintaan kita pada beliau kita dapat diakui sebagai umatnya dan berkenan memberikan syafaat besok di hari akhir. Aamiin.
Hadirin semua yang Allah Muliakan.
Perkenankan dalam pidato maulid nabi kali ini saya menyampaikan beberapa hal yang cukup penting. Dalam peringatan maulid nabi kali ini kita dihadapkan dengan situasi pandemi yang sedang melanda dunia. Dengan kondisi seperti ini memberikan pelajaran bahwa Allah telah memberikan nikmat kesehatan yang tiada tara.
Maka dari itu, penting bagi kita merenung bahwa kehidupan ini hanya sementara dan semua akan kembali kepada yang kuasa. Harta, tahta dan keluarga yang berada sekarang ini hanya titipan belaka. Terkadang kita terlena dengan apa yang sudah kita miliki saat ini.
Makna yang dapat kita ambil dengan adanya maulid nabi kali ini adalah meningkatnya kinerja kita sebagai muslim yang kaffah. Bekerja merupakan urusan kita di dunia yang wajib kita penuhi. Namun, soal akhirat merupakan hubungan kita dengan sang pencipta.
Hadirin yang dimulyakan Allah.
Semoga dalam kesempatan peringatan maulid kali ini dapat menambah iman dan taqwa kita kepada Allah.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
4. Pidato Maulid Nabi Remaja Di Sekolah
Media pidato dalam dunia anak sebagai alat untuk membentuk mental dan jiwa tanggung jawab si anak. Bahasa yang digunakan lebih sederhana dan mudah di pahami. Dalam menyampaikan pidato mengenai Maulid Nabi harusnya dibarengi dengan contoh keteladanan sehari hari.
Assalamualaikum wa rahmatullahi wa barakatuh
Alhamdulillahi rabbi ‘alamin yang pertama saya haturkan terimakasih dan puji syukur kepada Tuhan yang maha Esa sehingga dapat memberikan nikmat sehat tiada tara. Yang kedua marilah kita haturkan shalawat dan salam kepada Nabi agung Muhammad saw yang memberikan syafaat kita kelak. Amin.
Teman teman yang saya cintai
Dalam acara kali ini perkenankan saya menyampaikan pidato maulid nabi dengan singkat ini. Pada kesempatan kali ini saya ingin menyampaikan tema semangat maulid nabi. Marilah kita sambut dan rayakan maulid kali ini dengan suka cita.
Marilah kita jadikan maulid nabi kali ini sebagai batu pijakan untuk menjadi lebih baik. Karakteristik nabi Muhammad yang indah sehingga berpredikat uswatun khasanah menjadikannya sosok yang sempurna dimata umat muslim.
Dapat memecahkan setiap masalah dengan cerdas karena beliau juga dikaruniai sifat yang melekat yakni fathanah. Sudah sepatutnya kita pelajar muslim dapat meniru semangat ini dengan berlatih keras setiap saat. Belajar dengan tekun demi terciptanya generasi mulim muslimah yang cerdas.
Sehingga peradaban islam akam terus berkembang dan pantang mengalami kemunduran. Kita adalah bibit yang ditanam untuk meneruskan perjuangan kenabian. Bukan hanya sekedar pidato Maulid Nabi saja, saya ingin menyulut kembali semangat intelektual muslim yang siap menghadapi perkembangan dan kemajuan dunia.
Sebagaimana semangat nabi Muhammad dalam mengembangkan dakwah dengan peperangan fisik. Kita dapat mendakwahkan islam saat ini dengan ilmu teknologi yang kita pelajari. Karena bukan tidak mungkin banyak peradaban yang menuntut kehancuran islam.
Maka dari itu, marilah kawan semua dalam semarak perayaan maulid nabi ini kita selalu bergandengan tangan dan belajar dengan tekun. Semoga apa yang kita dan umat muslim cita cita kan dapat tercapai secara kaffah.
Mungkin demikian pidato mengenai maulid nabi yang dapat saya sampaikan semoga bermanfaat.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakaatuh.
Baca Juga: Pidato Hari Kartini
5. Pidato Maulid Nabi Untuk Lansia
Orang yang sudah berusia lanjut akan sedikit sulit menerima pesan dari sebuah pidato mengenai Maulid Nabi yang disampaikan seseorang. Hal ini terjadi karena kondisi fisik dan mental yang cenderung menurun dan renta.
Diusia senja yang mereka fikirkan hanyalah kehidupan kelak (kematian) sehingga pesan moril tentang hal itu yang biasanya mereka perhatikan untuk mempersiapkan bekal. Contoh pidato mengenai Maulid Nabi untuk lansia ada dibawah ini :
Assalamualaikum
Alhamdulillahi rabbil ‘alamin
Nikmat sehat, iman dan islam yang patut kita syukuri ini senantiasa kita panjatkan puji kepada Allah. Dan nabi besar Muhammad saw yang merupakan junjunan kita telah menyelamatkan umat islam dari zaman jahiliyah.
Yang kedua saya sebagai pembicara dalam pidato maulid nabi kali ini akan berbicara terkait amlaan yang tidak pernah ditinggalkan nabi. Apa itu, bahwa salah satunya Nabi tidak pernah melepaskan jabatan tangan sebelum sahabatnya yang melepaskan.
Mengapa demikian, menurut beberapa ulama bahwa berjabat tangan merupakan cara untuk merontokkan dosa yang telah kita perbuat dengan seseorang. Sehingga marilah bapak dan ibu semuanya jangan lelah bersilaturahmi atau berjabat tangan dalam semarak perayaan maulid nabi kali ini.
Mungkin cukup sekian dari saya pribadi, kurang lebihnya mohon maaf.
Wasalamualaikum
Nah, itulah beberapa ulasan terkait pidato maulid nabi dan beberapa contohnya. Sebagai catatan, dalam menyampaikan pidato mengenai maulid nabi haruslah disesuaikan dengan keadaan dan kondisi sosial masyarakatnya. Jangan sampai niat dalam menyampaikan nasihat dan pesan salah sasaran dan menimbulkan keresahan dalam masyarakat.
Sumber er.com