Skip to main content
Pelajar Koding

follow us

Bagaimana Cara Kerja Kawat Gigi ?

Saat kita kecil, pasti kita masih ingat ketika gigi kita mulai goyang dan tanggal satu persatu. Kemudian, gigi tersebut akan digantikan dengan gigi permanen. Namun kadang-kadang, kemajuan gigi permanen tersebut tidak rapi dan tidak sesuai. Ada yang renggang dan ada pula yang renggang. Gigi yang tidak rapi tersebut sering kali sungguh mengganggu bagi sebagian orang. Baik secara tampilan, atau secara fungsi. Sehingga, beberapa orang memilih untuk memasang behel atau kawat gigi untuk merapikan gigi yang tidak rapi tersebut. Namun dari hal tersebut, pernahkah kira ingin tau atau berpikir. Sebneranya bagaimana cara kerja kawar gigi atau behel sehingga dapat merapikan gigi ? Nah, bagi kalian yang ingin tau, yul simak bahasan info-MNarik kali ini. Sebenarnya, cara kerja kawat gigi ini cukup sederhana. Karena, kawat gigi cuma bertugas menekan gigi yang tidak rapi menuju posisi yang sebaiknya. Tekanan ini disesuaikan oleh dokter gigi biar tidak sakit bagi pemakainya. Penekanan gigi ini dijalankan secara bersiklus untuk mendapatkan hasil yang diharapkan. Jadi, investigasi kawat gigi kerap kali diperlukan sampai pada posisi yang dikehendaki. usang pemasangan kawat gigi pun beraneka ragam tergantung keadaan gigi. Nah, aksentuasi gigi dalam waktu yang cukup lama inilah yang menciptakan gigi rapi dan bergerak menuju tempat yang seharusnya. Tekanan tersebut berasal dari kawat dan bracket yang dikencang sedemikian rupa supaya efisien oleh dokter gigi. Perlu kalian pahami, gigi kita bergotong-royong tidak menyatu dengan rahang kita. Dibawah gigi dan didalam gusi kita sebenarnya ada selaput atau membran yang menyatukan gigi dengan rahang kita. Nah, membran atau selaput ini juga yang mengendalikan posisi gigi dan juga merepon tekanan dari kawat gigi hingga posisinya berganti hingga rapi. Nah gimana ? Sudah jelasnya gimana cara kerja dari kawat gigi ini hingga membuat gigi menjadi rapi ? Ya, sebab ada penitikberatan gigi secara bertahap oleh kawat gigi. Sehinggi, gigi dapat bergerak hingga pada posisi yang dikehendaki. Karena, gigi bekerjsama tidak menyatu secara pribadi pada rahang. Melainkan disambung oleh membran atau selaput. Baik, hingga disini dulu bahasan kami kali ini. Jangan lupa baca bahasan menawan kami lainnya. Share juga ya. Terimakasih sudah membaca :)
Sumber https://gosip-mnarik.blogspot.com

You Might Also Like:

Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar