Membaca sambil tersenyum, atau bahkan senyum sendiri? Itu hanya bisa
dilakukan dengan bacaan yang kocak dan super duper lucu. Itulah trik mudah dan praktis dalam membaca sambil tersenyum.
dilakukan dengan bacaan yang kocak dan super duper lucu. Itulah trik mudah dan praktis dalam membaca sambil tersenyum.
Sebenarnya yang lucu bukan ceritanya, tapi bahasa yang digunakan itu
nggakbeku baku. Kadang sambil senyum kita bisa baca, sambil jalan juga
bisa senyum sih. Dan katanya lagi, kita harus tertawa minimal 40 kali sehari.
nggak
bisa senyum sih. Dan katanya lagi, kita harus tertawa minimal 40 kali sehari.
Baca juga: Humor
Anak Anjing dan Kucing.
Anak Anjing dan Kucing.
Dari pada pusing nggak karuan mending kita lucu lucuan dan seru sesuan
yuk? Asik lho, disini Anda juga bisa berbagi keceriaan dan humor segar yang
tentunya menghibur.
yuk? Asik lho, disini Anda juga bisa berbagi keceriaan dan humor segar yang
tentunya menghibur.
Antara Satpam,
Security dan Hansip
Suatu hari, disebuah lembaga keuangan yang letaknya di kota kecamatan. Datanglah
orang dari kampung yang polos dan sedikit kuper ke kantor Bank tersebut. Orang tersebut
dulunya pernah menjadi Hansip, seorang petugas keamanan di kampung.
orang dari kampung yang polos dan sedikit kuper ke kantor Bank tersebut. Orang tersebut
dulunya pernah menjadi Hansip, seorang petugas keamanan di kampung.
Tak lama berselang, ada seorang petugas keamanan menghampiri.
SS: ‘Selamat pagi pak, ada yang bisa kami bantu?’ tanya petugas keamanan
ramah…kemudian, di jawab sedikit datar oleh si Bapak tadi.
ramah…kemudian, di jawab sedikit datar oleh si Bapak tadi.
Hansip: ‘Ooo, kamu siapa ya?’ tanya sang bapak polos…
SS: ‘Saya bagian keamanan disini pak, bertugas memberikan pelayanan dan
pengamanan’. Kata sang Security…
pengamanan’. Kata sang Security…
Hansip: ‘Ooo Kamu Security ya, saya kirain Satpam? Soalnya di baju mu
tulisannya security,’ Kata si bapak terkekeh kekeh…
tulisannya security,’ Kata si bapak terkekeh kekeh…
Eenggg…..Lucu itu kalau lagi lihat Security yang di kira Satpam… oleh
orang yang berseragam Hansip, kakakakaka
orang yang berseragam Hansip, kakakakaka
Peluang
Investasi di Masa Tua
Disebuah Kota,
ada seorang pengusaha kaya raya yang berusia senja sekitar 90 tahunan. Saat itu
ia sedang berkonsultasi dengan salah seorang penasihat keuangan pribadinya.
ada seorang pengusaha kaya raya yang berusia senja sekitar 90 tahunan. Saat itu
ia sedang berkonsultasi dengan salah seorang penasihat keuangan pribadinya.
Seperti biasa,
seorang penasihat keuangan pasti sangat bersemangat dalam memberikan nasehat
kepada kliennya. Pada waktu itu ia mengatakan kepada pengusaha tua itu, bahwa
ada satu prospek investasi yang sangat menguntungkan.
seorang penasihat keuangan pasti sangat bersemangat dalam memberikan nasehat
kepada kliennya. Pada waktu itu ia mengatakan kepada pengusaha tua itu, bahwa
ada satu prospek investasi yang sangat menguntungkan.
Saking antusiasnya,
ia melupakan bahwa kliennya berusia senja yang usianya tidak dapat diduga.
ia melupakan bahwa kliennya berusia senja yang usianya tidak dapat diduga.
PKP adalah singkatan dari Penasehat
Keuangan Profesional dan PKR adalah
Pengusha Kaya Raya. Begini kira-kira dialog keduanya:
Keuangan Profesional dan PKR adalah
Pengusha Kaya Raya. Begini kira-kira dialog keduanya:
PKP: Selamat pagi pak, “Saya baru
saja mengetahui tentang sebuah investasi yang sangat menarik dan cocok untuk
Bapak.
saja mengetahui tentang sebuah investasi yang sangat menarik dan cocok untuk
Bapak.
PKR: O ya, Apa itu.
PKP: Dalam Instrumen Investasi ini, anda
dapat melipat gandakan nilai investasi anda hanya dalam kurun waktu selama 4
tahun!”
dapat melipat gandakan nilai investasi anda hanya dalam kurun waktu selama 4
tahun!”
Kemudian,
Pengusaha Kaya Raya itu menjawab lirih kepada Penasehat keuangannya, katanya:
Pengusaha Kaya Raya itu menjawab lirih kepada Penasehat keuangannya, katanya:
PKR: “Empat tahun Kau bilang ‘Hanya’?
Apakah anda ini sedang bercanda?” sambung pengusaha tua itu. “asal
kamu tahu, Di usia saya yang setua ini, saya bahkan tidak berani membeli pisang
mentah…”
Apakah anda ini sedang bercanda?” sambung pengusaha tua itu. “asal
kamu tahu, Di usia saya yang setua ini, saya bahkan tidak berani membeli pisang
mentah…”
Ya iya lah,
gimana mau beli pisang mentah coba besok kita nggak tau apa yang akan terjadi. Apalagi
untuk orang yang sudah tua, lebih nggak pasti lagi, yang muda aja bisa duluan
apalagi yang tua. Baca juga: Kumpulan
Cerita Lucu Singkat yang Kocak dan Menghibur.
gimana mau beli pisang mentah coba besok kita nggak tau apa yang akan terjadi. Apalagi
untuk orang yang sudah tua, lebih nggak pasti lagi, yang muda aja bisa duluan
apalagi yang tua. Baca juga: Kumpulan
Cerita Lucu Singkat yang Kocak dan Menghibur.
Dah itu aja
dari saya, kalau nggak nyambung isi ama judul tolong sambungin sendiri ya! Ada lagi yang mau nambahin ceritanya? Jangan malu malu, komen dibawah ya!
dari saya, kalau nggak nyambung isi ama judul tolong sambungin sendiri ya! Ada lagi yang mau nambahin ceritanya? Jangan malu malu, komen dibawah ya!
Sumber er.com